I love English and I love to talk in english. Bicara dalam bahasa inggris merupakan salah satu goal di dalam hidup gue. Menurut gue, berbicara bahasa inggris itu bisa membuat diri terlihat lebih keren, menambah banyak koneksi, dan membuka pandangan gue lebih jauh. Sampe sekarang pun gue masih belajar dan pastinya masih banyak kesalahan - kesalahan yang gue buat. Baik dalam berbicara maupun menulis. Hal itu wajar kok karena yang terpenting adalah terus meningkatkan diri menjadi lebih baik.
Karena orang tua gue sangat concern dengan bahasa inggris, mereka mau anak-anaknya agar bisa bahasa inggris dengan baik dan kebetulan juga gue suka sama bahasa inggris jadi gue sangat bersemangat untuk belajar. Hal ini pun udah gue sadari ketika gue duduk di bangku SD. Apapun hal yang mengenai bidang tersebut, gue selalu maju paling depan.
Gue mulai les bahasa inggris itu sejak gue duduk di kelas dua SD sampai SMP kelas dua (sepertinya) di PEC namun gak sampai selesai. Padahal waktu itu tinggal satu level lagi dan setelah itu tamat. Namun karena beberapa hal, seperti teman - teman yang pada keluar dan kegiatan sekolah yang makin banyak yang akhirnya membuat gue memutuskan untuk keluar. Di PEC gue sangat bersyukur karena gue banyak banget belajar vocabularies. Setiap pertemuan, pasti akan di tes minimal 20 vocabularies. Setelah itu, gue sempet les bareng temen SD. Tempatnya di rumah. Di lantai 2 rumah dibuat tempat les. Ada whiteboard, tempat duduk ala kuliahan, dan buku pelajaran bahasa inggris. Kalo di tempat ini lebih banyak belajar grammar melalui cerita karena isi bukunya hampir semuanya tentang cerita. Disini gue juga gak lama setelah itu pindah di LIA dari kelas SMA sampai kuliah semester 2 (sepertinya). Disana gue mulai dari Elementary 4 sampai level akhir dan lanjut ke kelas Conversation lalu ke kelas TOEFL. Anyway, kalo kalian mau meningkatkan grammar, gue sangat merekomendasikan kalian untuk masuk ke kelas TOEFL karena disana kalian akan belajar banyak tentang hal tersebut.
Gue mulai les bahasa inggris itu sejak gue duduk di kelas dua SD sampai SMP kelas dua (sepertinya) di PEC namun gak sampai selesai. Padahal waktu itu tinggal satu level lagi dan setelah itu tamat. Namun karena beberapa hal, seperti teman - teman yang pada keluar dan kegiatan sekolah yang makin banyak yang akhirnya membuat gue memutuskan untuk keluar. Di PEC gue sangat bersyukur karena gue banyak banget belajar vocabularies. Setiap pertemuan, pasti akan di tes minimal 20 vocabularies. Setelah itu, gue sempet les bareng temen SD. Tempatnya di rumah. Di lantai 2 rumah dibuat tempat les. Ada whiteboard, tempat duduk ala kuliahan, dan buku pelajaran bahasa inggris. Kalo di tempat ini lebih banyak belajar grammar melalui cerita karena isi bukunya hampir semuanya tentang cerita. Disini gue juga gak lama setelah itu pindah di LIA dari kelas SMA sampai kuliah semester 2 (sepertinya). Disana gue mulai dari Elementary 4 sampai level akhir dan lanjut ke kelas Conversation lalu ke kelas TOEFL. Anyway, kalo kalian mau meningkatkan grammar, gue sangat merekomendasikan kalian untuk masuk ke kelas TOEFL karena disana kalian akan belajar banyak tentang hal tersebut.
Dulu walaupun gue masih les, inggris gue pun ga begitu bagus. Terutama di speaking skill saat gue harus memiliki percakapan secara spontan dengan orang lain. Minimnya vocabulary yang gue punya juga merupakan salah satu faktor penghambatnya. Selain itu, gue merasa bahwa kegiatan di les pun lebih ke arah belajarnya dibandingkan untuk percakapan daily dengan menggunakan bahasa inggris.
Terlepas dari kursus bahasa inggris, gue sadar bahwa gue juga juga perlu belajar sendiri di rumah dan mengaplikasikannya di kehidupan sehari-hari karena sejujurnya kalian ga bisa kan cuma bergantung dari kursus yang cuma beberapa jam aja. Nah disini, gue mau share gimana gue belajar bahasa inggris selain dari tempat kursus yang gue jalani. Semoga postingan gue bisa membantu kalian yang sedang struggle untuk bisa berbicara bahasa inggris dengan lancar. Untuk tips and trick gue akan membagi menjadi 4 bagian. Yaitu, listening, reading, speaking, dan writing.
Gue ga menyarankan kalian untuk ikut les bahasa inggris seperti gue. Tapi kalo kalian emang tipe yang butuh dibimbing dalam belajar, you're welcome to take a course. Alasan lain kenapa gue mau les adalah untuk menambah circle of friends.
Listening
Get Used to It
Waktu SD, gue suka banget dengerin lagu - lagu Britney Spears dan Spice Girls karena bokap gue sering puter lagu tersebut dan gue sering dengerin walaupun gue gatau artinya apa saat itu. Mungkin cuma sepatah kata - kata aja yang gue mengerti. Itu pun perlu melihat lirik lagunya biar paham. But hey guys, dengan terbiasa dengerin lagu-lagu barat, itu akan membuat telinga kalian terbiasa dengan bahasa tersebut.
Writing Some Cool Words From Movie
Kalo gue lagi nonton film dan gak sengaja denger atau liat ada kata-kata baru, gue biasanya pause dan nulis di Keep Google buat belajar. Biasanya kalo di film barat itu ada banyak kalimat gaul yang dipake dan kalo lo artiin sendiri lewat google, artinya akan aneh. Biasanya film yang banyak bahasa gaul yang sering gue tonton adalah American Horror Story. Kalo misalnya mau lebih ke british, Harry Potter juga oke :D
Reading
Book Stuff
Ternyata membaca buku juga bisa membuat kalian terbiasa untuk membaca dan mengucapkan bahasa inggris dengan lancar. Selain itu, kalian juga akan mengerti sedikit demi sedikit tentang arti dari bahasa yang kalian baca. Kalo niat kalian juga emang belajar pronunciation, kalian bisa banget nyari di google atau kamus online untuk tau cara baca kata yang kalian gak ngerti.
Speaking
Calling Your Foreigner Friends (Direct and Indirect)
Dulu pas lagi jaman-jamannya Facebook, gue sering banget ikut kuis yang random. Disana, gue suka nge add orang-orang asing secara random dengan tujuan untuk berteman. Alhamdulillah nya kebanyakan orang yang gue temui di Facebook adalah orang-orang yang baik hatinya. Mereka emang ga ngajarin gue bahasa inggris, namun dengan ngobrol via messenger itu membantu gue percaya diri untuk berkomunikasi dengan mereka. Saat gue udah percaya diri, gue mulai beralih untuk ngobrol melalui video call lewat Skype. Dulu gue ngerti dia ngomong apa, tapi susah untuk jawabnya dan perlu loading dulu otak untuk nerjemahin ke bahasa inggris. Sampai sekarang, masih ada beberapa dari mereka yang masih keep in touch dengan gue walaupun ga sesering dulu.
Reading Out Loud
Salah satu hobby gue itu adalah membaca menggunakan mulut. Itu lho maksudnya bukan dari dalam hati. Kalo masih pemula biasanya kan putus-putus bacanya, nah kalo diseringin nanti lama-lama jadi lancar.
Practice Rapping
Writing
Studying Hard
Kalo cuma belajar lewat lagu atau sekedar baca rasanya gak afdol kalo gak dibarengin dengan belajar yang bener. Pasti kalian mau kan kalo kemampuan bahasa inggris kalian bukan sekedar menerka nerka atau dari denger-denger. Belajar grammar, structure, itu juga penting. Apalagi kalo misalnya itu tuntutan dalam kerjaan. Jadi jangan pelit-pelit untuk membuang uang kalian untuk membeli buku, kuota internet untuk belajar dari google, atau les bahasa inggris.
Creating A New Habit
Salah satu hobby gue adalah menulis Diary. Menurut gue disaat gue ga bisa ngungkapin perasaan yang mau gue ungkapin, atau tidak menemukan partner yang bisa mendengarkan dengan baik, the best way for me to do at that time is writing a diary. Kalo biasanya nulis pake bahasa Indonesia, coba diubah sekarang nulis pake bahasa Inggris supaya menjadi suatu kebiasaan.
Additional Tips
Terlepas dari kursus bahasa inggris, gue sadar bahwa gue juga juga perlu belajar sendiri di rumah dan mengaplikasikannya di kehidupan sehari-hari karena sejujurnya kalian ga bisa kan cuma bergantung dari kursus yang cuma beberapa jam aja. Nah disini, gue mau share gimana gue belajar bahasa inggris selain dari tempat kursus yang gue jalani. Semoga postingan gue bisa membantu kalian yang sedang struggle untuk bisa berbicara bahasa inggris dengan lancar. Untuk tips and trick gue akan membagi menjadi 4 bagian. Yaitu, listening, reading, speaking, dan writing.
Gue ga menyarankan kalian untuk ikut les bahasa inggris seperti gue. Tapi kalo kalian emang tipe yang butuh dibimbing dalam belajar, you're welcome to take a course. Alasan lain kenapa gue mau les adalah untuk menambah circle of friends.
Listening
Get Used to It
Waktu SD, gue suka banget dengerin lagu - lagu Britney Spears dan Spice Girls karena bokap gue sering puter lagu tersebut dan gue sering dengerin walaupun gue gatau artinya apa saat itu. Mungkin cuma sepatah kata - kata aja yang gue mengerti. Itu pun perlu melihat lirik lagunya biar paham. But hey guys, dengan terbiasa dengerin lagu-lagu barat, itu akan membuat telinga kalian terbiasa dengan bahasa tersebut.
Writing Some Cool Words From Movie
Kalo gue lagi nonton film dan gak sengaja denger atau liat ada kata-kata baru, gue biasanya pause dan nulis di Keep Google buat belajar. Biasanya kalo di film barat itu ada banyak kalimat gaul yang dipake dan kalo lo artiin sendiri lewat google, artinya akan aneh. Biasanya film yang banyak bahasa gaul yang sering gue tonton adalah American Horror Story. Kalo misalnya mau lebih ke british, Harry Potter juga oke :D
Reading
Book Stuff
Ternyata membaca buku juga bisa membuat kalian terbiasa untuk membaca dan mengucapkan bahasa inggris dengan lancar. Selain itu, kalian juga akan mengerti sedikit demi sedikit tentang arti dari bahasa yang kalian baca. Kalo niat kalian juga emang belajar pronunciation, kalian bisa banget nyari di google atau kamus online untuk tau cara baca kata yang kalian gak ngerti.
Speaking
Calling Your Foreigner Friends (Direct and Indirect)
Dulu pas lagi jaman-jamannya Facebook, gue sering banget ikut kuis yang random. Disana, gue suka nge add orang-orang asing secara random dengan tujuan untuk berteman. Alhamdulillah nya kebanyakan orang yang gue temui di Facebook adalah orang-orang yang baik hatinya. Mereka emang ga ngajarin gue bahasa inggris, namun dengan ngobrol via messenger itu membantu gue percaya diri untuk berkomunikasi dengan mereka. Saat gue udah percaya diri, gue mulai beralih untuk ngobrol melalui video call lewat Skype. Dulu gue ngerti dia ngomong apa, tapi susah untuk jawabnya dan perlu loading dulu otak untuk nerjemahin ke bahasa inggris. Sampai sekarang, masih ada beberapa dari mereka yang masih keep in touch dengan gue walaupun ga sesering dulu.
Reading Out Loud
Salah satu hobby gue itu adalah membaca menggunakan mulut. Itu lho maksudnya bukan dari dalam hati. Kalo masih pemula biasanya kan putus-putus bacanya, nah kalo diseringin nanti lama-lama jadi lancar.
Practice Rapping
Karena salah satu hobby gue adalah menyanyi walaupun suaranya false, ternyata ngerap lagu bahasa inggris bisa meningkatkan kecepatan membaca dan menghapal dengan baik dan lo punya kebanggaan tersendiri bahwa lo itu bisa ngerap.
Practice Some Accents
Kalo gue udah ngerasa pede dengan kemampuan bahasa inggris yang gue miliki, biasanya gua suka nonton referensi video di youtube yang emang pengen gue tiru. Gue suka banget sama Aussie Accent karena cara mereka ngomong itu cepet, kayak british accent, dan nada bicara dengan intonasi yang tinggi di akhir kalimat. Menurut gue itu seksi. Program yang sering gue tonton itu adalah Married at the First Sight Australia dan Master Chef Australia. Nah dengan seringnya kalian nonton acara tersebut dan mencoba untuk menirukan, lama-lama accent tersebut akan ter absorb ke dalam diri kalian dalam berbicara.
Practice Some Accents
Kalo gue udah ngerasa pede dengan kemampuan bahasa inggris yang gue miliki, biasanya gua suka nonton referensi video di youtube yang emang pengen gue tiru. Gue suka banget sama Aussie Accent karena cara mereka ngomong itu cepet, kayak british accent, dan nada bicara dengan intonasi yang tinggi di akhir kalimat. Menurut gue itu seksi. Program yang sering gue tonton itu adalah Married at the First Sight Australia dan Master Chef Australia. Nah dengan seringnya kalian nonton acara tersebut dan mencoba untuk menirukan, lama-lama accent tersebut akan ter absorb ke dalam diri kalian dalam berbicara.
Studying Hard
Kalo cuma belajar lewat lagu atau sekedar baca rasanya gak afdol kalo gak dibarengin dengan belajar yang bener. Pasti kalian mau kan kalo kemampuan bahasa inggris kalian bukan sekedar menerka nerka atau dari denger-denger. Belajar grammar, structure, itu juga penting. Apalagi kalo misalnya itu tuntutan dalam kerjaan. Jadi jangan pelit-pelit untuk membuang uang kalian untuk membeli buku, kuota internet untuk belajar dari google, atau les bahasa inggris.
Creating A New Habit
Salah satu hobby gue adalah menulis Diary. Menurut gue disaat gue ga bisa ngungkapin perasaan yang mau gue ungkapin, atau tidak menemukan partner yang bisa mendengarkan dengan baik, the best way for me to do at that time is writing a diary. Kalo biasanya nulis pake bahasa Indonesia, coba diubah sekarang nulis pake bahasa Inggris supaya menjadi suatu kebiasaan.
Additional Tips
Playing Game
Salah satu game favorit gue adalah Sims 2 dan Sims 3. Kalo kalian sering main dan perhatikan baik-baik, sebenernya banyak banget kosa kata dan vocabulary yang bisa diambil dari sana dan kebanyakan itu adalah hal sehari-hari yang dipakai.
Downloading Some Applications
Kalo aplikasi gue ga begitu nyaranin karena belajar dari pengalaman bahwa gue tidak mendapatkan banyak manfaat dari aplikasi. Istilahnya kayak nanggung gitu sih. Tapi kalo aplikasi untuk mencari teman atau belajar bahasa langsung dari Native Speaker, boleh banget. Salah satunya adalah HelloTalk.
Going Abroad
Titik dimana gue ngerasa bahasa inggris gue lancar tanpa putus-putus ketika berbicara adalah ketika gue melakukan pertukaran pelajar. mau gak mau lo dituntut untuk ngomong menggunakan bahasa inggris terus dan itu menjadi kebiasaan. kalo kalian punya uang lebih, boleh banget menantang diri kalian untuk pergi keluar negeri atau stay dan berbicara bahasa inggris. Selain itu kalian juga bisa dengan pergi ke daerah di Jakarta yang dimana kalian bisa menemukan banyak bule.
Dalam belajar bahasa inggris, pasti kalian akan menemukan manusia-manusia yang suka mengejek, mengritik grammar, meremehkan, bahkan membully. Menurut gue, cara yang paling ampuh adalah percaya diri, stop membandingkan diri dengan orang lain, dan terus fokus belajar sampe mereka malu karena udah mempermalukan lo dulu.
Begitulah tips dan trick bagaimana gue belajar bahasa inggris. Semoga kalian bisa lancar juga. Jangan lupa untuk selalu konsisten belajarnya. Untuk menutup tulisan gue, gue akan menuliskan quote dari Robert Tew,
Kalo aplikasi gue ga begitu nyaranin karena belajar dari pengalaman bahwa gue tidak mendapatkan banyak manfaat dari aplikasi. Istilahnya kayak nanggung gitu sih. Tapi kalo aplikasi untuk mencari teman atau belajar bahasa langsung dari Native Speaker, boleh banget. Salah satunya adalah HelloTalk.
Going Abroad
Titik dimana gue ngerasa bahasa inggris gue lancar tanpa putus-putus ketika berbicara adalah ketika gue melakukan pertukaran pelajar. mau gak mau lo dituntut untuk ngomong menggunakan bahasa inggris terus dan itu menjadi kebiasaan. kalo kalian punya uang lebih, boleh banget menantang diri kalian untuk pergi keluar negeri atau stay dan berbicara bahasa inggris. Selain itu kalian juga bisa dengan pergi ke daerah di Jakarta yang dimana kalian bisa menemukan banyak bule.
Dalam belajar bahasa inggris, pasti kalian akan menemukan manusia-manusia yang suka mengejek, mengritik grammar, meremehkan, bahkan membully. Menurut gue, cara yang paling ampuh adalah percaya diri, stop membandingkan diri dengan orang lain, dan terus fokus belajar sampe mereka malu karena udah mempermalukan lo dulu.
Begitulah tips dan trick bagaimana gue belajar bahasa inggris. Semoga kalian bisa lancar juga. Jangan lupa untuk selalu konsisten belajarnya. Untuk menutup tulisan gue, gue akan menuliskan quote dari Robert Tew,
"The struggle you're in today is developing the strength you need for tomorrow. Don't give up."
Comments
Post a Comment